Tahukah Bunda bahwa Bunda dapat menjadi media potensial untuk perpindahan bakteri, entah saat memeluk, mencium-cium, atau saat bermain dengan buah hati? Karena itu, penting untuk selalu menjaga kebersihan daerah mulut bayi setelah menyusu. Tujuan utama membersihkan bagian mulut bayi adalah untuk selalu menjaga kebersihan daerah oral. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan kain yang lembut yang telah dibasahi dengan air matang hangat.
Jadi, pastikan sebelum menyusui, untuk mencuci tangan dan puting payudara. Bersihkan puting dengan kapas yang dibasahi air matang hangat, atau olesi dengan air susu bunda sendiri (ASI mengandung zat-zat anti kuman).
Meskipun gigi-geliginya belum tumbuh, mulut bayi seperti juga anggota tubuhnya yang lain, sebaiknya selalu dibersihkan. Rutinitas membersihkan mulut bayi sejak usia dini akan menanamkan kebiasaan bagi bayi untuk rajin membersihkan giginya kelak.
Jika Bunda menemukan bercak-bercak putih di mulut bayi setelah bayi minum ASI, padahal Bunda sudah rajin membersihkan mulutnya, jangan khawatir. Sisa-sisa ASI memang bisa menimbulkan bercak-bercak berwarna putih yang biasanya muncul pada bagian mulut, seperti bibir, bagian dalam pipi, langit-langit dan lidah. Tapi bercak-bercak putih sisa ASI itu tidak akan menimbulkan masalah kesehatan pada bayi.
Mengenai bercak-bercak putih setelah menyusu, bunda perlu waspada jika bercak putih pada mulut bayi tersebut muncul setelah bayi minum susu formula. Sisa-sisa susu formula yang tak dibersihkan berpotensi menyebabkan tumbuhnya sejenis jamur, yaitu, Candida albicans. Susahnya, kalau jamur sampai tumbuh di mulut bayi, tidak bisa hanya dibersihkan dengan kain lembut. Jika dipaksa malah bisa menimbulkan luka. Obatnya hanya satu, yaitu dengan obat anti-jamur yang diteteskan ke mulut bayi.
Jadi Bunda, jangan lupa untuk selalu membersihkan mulut bayi setelah bayi selesai menyusu. Kalau mulut bayi senantiasa bersih, bayi akan merasa nyaman, kesehatan mulut bayi terjaga dan tentu bayi merasa lebih segar.
Berikut langkah-langkah membersihkan mulut bayi yang bisa Bunda lakukan:
- Basahi kain kasa atau waslap dengan air matang hangat, lalu balut pada jari telunjuk Anda. Letakkan bayi di pembaringan agar Bunda lebih mudah membersihkan mulutnya. Mulailah membersihkan mulut dari bagian luar, yaitu bibir dan sekitarnya.
- Dengan bantuan jari tangan, buka mulut bayi kemudian masukkan jari telunjuk Bunda dan gosok perlahan gusi mulai dari bagian belakang atas hingga ke depan atas. Setelah selesai, bersihkan gusi bagian bawah dari belakang terus ke depan.
- Jangan lupa bersihkan lidah bayi. Lakukan mulai dari pangkal lidah (ingat, jangan terlalu ke belakang), lalu perlahan-lahan ke bagian depan.
Bunda dapat menggunakan kain kasa atau sikat khusus yang bahannya terbuat dari plastik, untuk membersihkan mulut bayi. Cara pemakaiannya yaitu dimasukkan ke telunjuk tangan.
Bunda memiliki pengalaman membersihkan mulut si Kecil? Share di kolom komentar di bawah ini, yuk!
Dari berbagai sumber